Tips Belanja Online Aman di Momen Lebaran
Momen menjelang Lebaran atau saat perayaan Idul Fitri sering dimanfaatkan masyarakat untuk berbelanja online. Pada periode ini, banyak orang menerima uang THR (Tunjangan Hari Raya) dan menggunakannya untuk membeli berbagai kebutuhan, mulai dari pakaian baru, hampers, perlengkapan rumah, hingga makanan khas Lebaran.
Namun, di balik kemudahan dan kenyamanan belanja online, ada risiko kejahatan siber yang mengintai. Peretas dan penipu memanfaatkan tingginya aktivitas transaksi online untuk melakukan berbagai modus kejahatan, seperti phishing, pencurian data, hingga penipuan transaksi.
Agar tetap aman saat berbelanja online di momen Lebaran, berikut adalah tips penting yang bisa kamu terapkan berdasarkan rekomendasi dari perusahaan keamanan siber Kaspersky dan beberapa sumber lainnya.

1. Pastikan Perangkat Kamu Terlindungi
Sebelum mulai berbelanja online, pastikan semua perangkat yang digunakan, seperti smartphone, laptop, dan tablet, telah diperbarui dengan patch keamanan terbaru. Ini penting untuk melindungi perangkat dari malware, virus, atau eksploitasi keamanan yang dapat digunakan oleh peretas untuk mencuri informasi pribadi.
2. Gunakan Kata Sandi yang Kuat dan Unik
Peretas sering memanfaatkan kata sandi yang lemah untuk membobol akun belanja online. Oleh karena itu, buatlah kata sandi yang kuat dengan kombinasi:
- Huruf besar dan kecil
- Angka
- Simbol khusus
Jika memungkinkan, gunakan autentikasi dua faktor (2FA) untuk menambahkan lapisan keamanan ekstra pada akun kamu.
3. Hindari Penggunaan Wi-Fi Publik Saat Berbelanja
Jika kamu ingin berbelanja saat mudik atau berada di tempat umum, hindari menggunakan jaringan Wi-Fi publik karena bisa jadi tidak aman. Peretas dapat mengintip data transaksi dan mencuri informasi pribadi melalui koneksi yang tidak terenkripsi.
Sebagai alternatif, gunakan:
- Data seluler pribadi
- VPN (Virtual Private Network) untuk mengenkripsi koneksi internet dan menjaga data tetap privat
4. Pilih Situs dan Marketplace Terpercaya
Salah satu langkah paling penting dalam belanja online adalah memilih situs atau marketplace yang terpercaya. Beberapa tips dalam memilih toko online yang aman:
- Cek reputasi marketplace atau toko online
- Pastikan situs memiliki review positif dari pelanggan
- Pilih marketplace dengan sistem keamanan transaksi yang baik
Beberapa platform marketplace populer yang memiliki sistem keamanan ketat antara lain:
- Tokopedia
- Shopee
- Lazada
- Blibli
- JD.ID
5. Periksa Keamanan Situs Web
Saat berbelanja online, pastikan situs web memiliki sistem keamanan yang kuat. Cara mudah mengeceknya adalah:
- Lihat ikon gembok tertutup di bilah alamat browser
- Pastikan URL situs dimulai dengan “https://” (bukan hanya “http://”)
Dengan mengecek aspek keamanan ini, kamu bisa terhindar dari situs palsu atau phishing yang dibuat untuk mencuri informasi pribadi.
6. Selalu Logout Setelah Berbelanja
Jika sudah selesai melakukan transaksi, jangan lupa logout dari akun belanja online, terutama jika kamu berbagi perangkat dengan orang lain atau menggunakan komputer umum.
Hal ini penting untuk mencegah:
- Akses tidak sah ke akun belanja
- Penyalahgunaan data pribadi oleh pihak lain
7. Waspadai Email atau Pesan Phishing
Penjahat siber sering memanfaatkan momen liburan dan hari besar untuk menyebarkan email phishing. Mereka mengirimkan pesan palsu yang mengatasnamakan marketplace atau bank dengan tujuan mencuri informasi pribadi.
Hindari:
- Mengklik tautan dari email atau pesan yang mencurigakan
- Memberikan informasi kartu kredit melalui email atau chat
- Mengunduh lampiran dari sumber yang tidak dikenal
8. Gunakan Metode Pembayaran yang Aman
Agar transaksi lebih aman, pilih metode pembayaran yang terpercaya, seperti:
- Kartu kredit (karena memiliki perlindungan tambahan terhadap transaksi tidak sah)
- Payment gateway resmi seperti GoPay, OVO, Dana, atau ShopeePay
- COD (Cash on Delivery) jika tersedia
Hindari membagikan detail kartu kredit atau rekening bank melalui platform yang tidak dikenal atau dengan vendor yang belum terpercaya.
9. Monitor Transaksi Keuangan Secara Berkala
BACA JUGA:Diskon Gak Main-main, Transmart Banting Harga Sepeda
Setelah melakukan pembelian online, pantau laporan keuangan secara berkala untuk memastikan tidak ada transaksi mencurigakan.
Langkah-langkah yang bisa dilakukan:
- Cek mutasi rekening dan kartu kredit secara rutin
- Simpan bukti transaksi online
- Segera laporkan aktivitas mencurigakan ke bank atau penyedia layanan pembayaran
10. Simpan Catatan dan Bukti Transaksi
Agar lebih aman, cetak atau simpan bukti transaksi dari setiap pembelian online. Ini bisa membantu jika terjadi masalah seperti:
- Barang tidak dikirim atau tidak sesuai pesanan
- Penjual melakukan penipuan atau tidak bertanggung jawab
- Pengembalian barang atau refund tidak diproses
Periksa tagihan belanja secara cermat dan laporkan jika ada transaksi tidak sah.
Kesimpulan
Belanja online saat Lebaran memang memberikan kemudahan, tetapi tetap diperlukan langkah keamanan untuk menghindari risiko kejahatan siber. Dengan menerapkan tips di atas, kamu bisa menikmati belanja online yang lebih aman dan nyaman tanpa takut terkena penipuan.
Ingat! Selalu berbelanja di situs terpercaya, gunakan metode pembayaran aman, dan pantau transaksi keuangan agar tetap terlindungi selama momen spesial Lebaran.