Truk di Bogor Tabrak Rumah-Pelajan Kaki Sampai Luka Berat gegara Rem Blong

Insiden kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sebuah truk terjadi di wilayah Bogor pada Kamis pagi. Truk pengangkut material bangunan yang melintas di jalan menurun mengalami rem blong hingga hilang kendali. Kendaraan besar tersebut akhirnya menabrak sebuah rumah di pinggir jalan dan mengenai seorang pejalan kaki yang sedang melintas. Peristiwa itu sontak menimbulkan kepanikan warga sekitar.

Menurut keterangan saksi mata, truk sudah terlihat oleng sejak di tikungan. Sopir sempat membunyikan klakson keras-keras untuk memberi peringatan, namun upaya itu tidak mampu mencegah kecelakaan. Truk melaju kencang dan menabrak dinding rumah hingga rusak parah, sementara seorang pejalan kaki mengalami luka berat akibat tertabrak.

Truk di Bogor Tabrak Rumah-Pelajan Kaki Sampai Luka Berat gegara Rem Blong

Seorang pejalan kaki yang menjadi korban langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat. Tim medis menyebut korban mengalami luka cukup serius di bagian kaki dan kepala, sehingga membutuhkan penanganan intensif. Sementara itu, penghuni rumah yang tertabrak truk beruntung tidak mengalami luka fisik karena berhasil menyelamatkan diri sesaat sebelum tabrakan terjadi.

Polisi menyatakan akan memberikan pendampingan kepada korban dan keluarganya. Selain itu, biaya pengobatan korban juga sedang dibicarakan antara pihak perusahaan angkutan dengan aparat agar tidak memberatkan keluarga korban.

Dugaan Penyebab Rem Blong

Polisi yang tiba di lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Dugaan sementara, kecelakaan terjadi akibat rem truk mengalami kegagalan fungsi atau rem blong. Jalanan menurun dan kondisi kendaraan yang tidak prima membuat sopir kesulitan mengendalikan laju truk.

Selain faktor teknis, penyelidikan juga akan menyoroti kelayakan kendaraan. Pihak berwenang menduga truk tersebut tidak menjalani perawatan rutin, termasuk pengecekan rem, sehingga berisiko menimbulkan kecelakaan.

Dampak Kerusakan Material

Selain menyebabkan korban luka, kecelakaan ini juga menimbulkan kerugian material. Dinding depan rumah warga hancur tertabrak truk, perabotan di dalam rumah ikut rusak, dan beberapa kendaraan bermotor yang terparkir di halaman juga terdampak. Pemilik rumah menuturkan bahwa kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.

Warga sekitar turut membantu membersihkan puing-puing reruntuhan agar akses jalan kembali normal. Pemerintah daerah bersama aparat kepolisian berencana memberikan bantuan darurat untuk pemilik rumah yang terdampak.

Penanganan Aparat dan Evakuasi

Setelah kejadian, polisi bersama petugas pemadam kebakaran segera mengevakuasi truk yang terjebak di dinding rumah. Proses evakuasi berlangsung cukup lama karena ukuran kendaraan besar dan posisi tabrakan yang menancap ke bangunan. Jalan utama sempat ditutup selama beberapa jam untuk mencegah kemacetan lebih parah.

Sopir truk kini sedang dimintai keterangan oleh pihak kepolisian. Meski selamat, sopir mengalami syok berat akibat kejadian tersebut. Polisi menekankan bahwa kasus ini akan ditangani sesuai prosedur hukum, terutama jika ditemukan unsur kelalaian dari pihak pengemudi atau perusahaan transportasi.

Reaksi Warga dan Pemerintah Daerah

Peristiwa ini membuat warga sekitar resah karena jalur tersebut memang sering dilintasi truk besar yang membawa muatan berat. Mereka meminta agar pemerintah daerah segera memasang rambu peringatan tambahan, termasuk jalur khusus untuk kendaraan berat, agar kecelakaan serupa tidak terulang.

Pemerintah daerah juga menyatakan akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan Dinas Perhubungan untuk meningkatkan pengawasan terhadap kendaraan besar. Razia kelayakan kendaraan akan digencarkan, terutama di jalur rawan kecelakaan seperti di kawasan Bogor.

Pentingnya Keselamatan Kendaraan

Kasus ini menjadi pengingat pentingnya perawatan kendaraan, khususnya truk bermuatan besar. Rem blong sering kali menjadi penyebab utama kecelakaan fatal. Pemerintah, perusahaan angkutan, dan sopir harus bekerja sama memastikan kendaraan selalu dalam kondisi layak jalan sebelum beroperasi.

Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk lebih waspada saat berada di sekitar jalur kendaraan besar. Kehati-hatian bisa mengurangi risiko menjadi korban kecelakaan di jalan raya.

Kesimpulan

Kecelakaan truk di Bogor akibat rem blong yang menabrak rumah dan pejalan kaki menjadi peringatan keras bagi semua pihak. Selain menyebabkan korban luka berat, insiden ini juga menimbulkan kerugian material yang tidak sedikit. Penting bagi pemerintah, perusahaan, dan sopir truk untuk meningkatkan standar keselamatan agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

Baca juga:Airlangga Sebut e-Commerce RI Didominasi 4 Platform, Colek Mendag Busan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *